Pada
postingan kali ini materi yang akan dibahas adalah
contoh-contoh kasus mengenai elastisitas, yang mana postingan kali ini adalah kelanjutan dari postingan
sebelumnya yaitu
Pengertian / Penjelasan Elastisitas... Dan berikut adalah contoh kasus mengenai elastisitas :
Satu set perangkat Televisi dijual dengan harga mula-mula Rp 5.000.000. Kemudian harga mula-mula tersebut diturunkan menjadi Rp 4.500.000 (turun 10%) diikuti oleh berubahnya permintaan dari 10 unit menjadi 13 unit (naik 30%).
Maka cara penghitungannya sbb :
Eh = 3 x 5.000.000 / 500000 x10 = 15.000.000 / 5.000.000 = 3
Masyarakat kota Jakarta meminta gula putih 100 ton/thn pada saat harga kopi Rp 10.000 per kg. Jika harga kopi berubah menjadi Rp 12.000 (naik 20%) maka permintaan gula menjadi 90 ton (turun 10%)
-10 2000
Es = ——------ : ——----- = -1/2
100 10000
Maka dapat disimpulkan bahwa antara gula dan kopi merupakan barang komplementer.
Jika pendapatan Rp 100.000 jumlah barang yang diminta 10 ketika pendapatannya naik menjadi 200.000 jumlah barang yang diminta naik menjadi 15.
Em = 15 –10 x 100.000 = 0.5
200.000 –100.000 10
Maka dapat disimpulkan, jika pendapatan naik 1% maka jumlah yang diminta akan meningkat sebesar 0,5%